Ribuan Warga Padati Pantai Bosur Meramaikan Lomba Panjat Pinang Massal dalam rangka Menyambut HUT ke-64 Kodam I/BB (Foto: Harian Andalas)
Ribuan masyarakat memadati pantai Bosur Pandan, Tapteng untuk menyaksikan panjat pinang massal yang diadakan oleh Korem 023/KS bekerjasama dengan pemerintah Kabupaten Tapteng dalam menyambut HUT ke-64 Kodam I/BB. Berbagai macam hadiah bergelantungan di 25 pohon pinang dengan total hadiah Rp75 juta.
Dibalik semangat para peserta, juga terlihat kelucuan dari para penonton. Dimana, beberapa peserta yang sudah berkali-kali mencoba meraih puncak akhirnya terjatuh juga, alhasil harus mengulang kembali. Kemudian, yang paling membahagiakan ketika peserta mampu meraih puncak hadiah dan menurunkan satu persatu hadiah yang terikat diatas.
Hadir pada kesempatan tersebut, Wakil Bupati Tapteng Syukran Tanjung, Kapolres Tapteng AKBP Misnan, Kapolres Sibolga AKBP Guntur Agung Supono, Kasrem Letkol ARH Edy Setiawan, Dandim 0211/TT Letkol (Inf) Indra Kurnia, Dandenpom Letkol CPM Priyadi, pimpinan BANK BI Sibolga Yiyok Herlambang serta pimpinan BANK BRI, BNI dan SUMUT.
Dibuka dengan kata sambutan dari Danrem 023/KS Kolonel Kav Abdul Rahman Made yang dibacakan oleh Kasrem Letkol ARH Edy Setiawan. Dikatakannya, sebelumnya kegiatan terlaksana, dimulai dengan rapat pembentukan dan dilanjutkan dengan kegiatan yang terdiri dari karya bhakti, donor darah serta ziarah ke makam pahlawan FL. Tobing dikecamatan Kolang, Tapteng.
“Juga beberapa pertandingan telah kita lakukan diantaranya volly pantai dan yang terakhir adalah kegiatan hari ini yakni panjat pinang dan wood ball,” kata Danrem melalui Kasrem, Minggu (22/6).
Adapun alasannya pihaknya memilih kegiatan panjat pinang sebagai acara puncak. Karena berkaca dari sejarah panjat pinang itu sendiri. Yang mana pada zaman dulu sengaja diadakan sebagai bentuk hiburan bagi orang pribumi yang berhadiah berbagai macam harta benda. Kemudian, sifat gotong royong juga dapat dipetik dari panjat pinang tersebut.
“Dimana tercermin satu kerjasama gotong royong mencapai suatu tujuan. Dan kita bisalihat dari semangat para peserta yang menaiki pohon pinang yang sangat licin meskipun jatuh berpuluh-puluh kali. Disini diajarkan kepada bangsa Indonesia agar jangan pernah menyerah meskipun negara diambang krisis, harusnya kita semua bersatu dan berfikir cara untuk menaikkan martabat bangsa ini dimata bangsa lain.
Untuk itu kita petik makna dari panjat pinang ini agar dapat menumbuhkan dan meningkatkan tali silaturahmi, terjalinnya komunikasi serta kerjasama yang baik antar pemerintah daerah, instansi pemerintah maupun swasta,” tuturnya.
Kemudian sambung Kasrem, hal tersebut terkemuka seiring dengan tugas pokok TNI, tentang tugas perbantuan TNI kepada pemerintah daerah sesuai dengan amanat UU RI tentang TNI No.34 tahun 2004 pada pasal 7. “Salah satu tugas TNI pada Operasi Militer Selain Perang (OMSP) adalah membantu pemerintah daerah dalam proses percepatan pembangunan,” jelasnya.
Danrem juga taklupa mengucapkan terimakasinya kepada pemerintah Tapteng dan Kota Sibolga serta Kepolisian kedua daerah tersebut, pimpinan BANK Mandiri, BRI, SUMUT, serta seluruh instansi baik dari pemerintah maupun swasta yang turut mensukseskan acara tersebut. “Kepada Bapak Bupati Raja Bonaran Situmeang, Wali Kota Sibolga Syarfi Hutauruk, Kapolres Tapteng AKBP Misnan, Kapolres Sibolga AKBP Guntur Agung Supono, serta seluruh instansi yang turut mensukseskan acara HUT ke 64 Kodam I/BB. Yang mana acara yang kita selenggarakan ini dapat berjalan dengan lancar, aman dan meriah,” serunya.
Tak lupa Danrem melalui Kasrem juga menyampaikan amanah kepada para peserta panjat pinang agar selalu menjaga kesehatan serta kekompakan selama mengikuti perlombaan. “Jaga kesehatan serta kekompakan tim dan Junjung tinggi sportifitas,” tandasnya.
Disela-sela acara, Dandim 0211/TT, Letkol (Inf) Indra Kurnia sekaligus selaku ketua panitia perayaan mengatakan bahwa HUT Kodam I/BB dapat diartikan sebagai pesta rakyat. Kegembiaraan dari seluruh masyarakat dengan kehadiran TNI merupakan hal yang terpenting.
"Inilah sebenarnya HUT Kodam itu, pesta rakyat. Seluruh rakyat bergembira, bersenang-senang. Sebab tujuan dari TNI berada di tengah-tengah masyarakat adalah untuk melindungi dan menyenangkan hati rakyat," imbuhnya.
Amatan andalas, para peserta panjat pinang tampak antusias untuk meraih hadiah yang digantung diatas batang pinang yang dilumuri pelumas tersebut. Bukan hanya dari kalangan dewasa, kegiatan tersebut juga dimeriahkan dengan kelompok anak sekolah dari kalangan Sekolah Menengah Pertama (SMP). (HAS/Andalas)
numpang link bank dan kerja sama nya http://ceritasibolga.blogspot.com :)
ReplyDelete